Masak saya harus mengulang hingga 3 x sih, seperti sunnah, jika yakin nggak tersesat? Tapi itulah saya hehe…
Kali pertama ke Itaewon Mosque diantar teman, selamat. Kali kedua, hiks…hiks…mau nangis deh. Kali ketiga, alhamdulillah lancarrrr.
Saya cerita yang kedua ya?
“Naik 110 B , bis hijau, turun di Hamilton Hotel,” kata teman saya Nabila dan Fifi, 2 mahasiswi Kookmin University.
Oke. Gampang!
Kali kedua ke Itaewon, turun dari bis yang berbunyi This stop is Hamilton Hotel, saya turun dan melenggang. Lama jalan gak ketemu-ketemu masjid Itaewon, bahkan sepertinya makin jauh kesasar. Uuntung ketemu turis bule yang ngerti bahasa Korea,” you should back, because Itaewon is go back there!”
Teman-teman, Seoul itu ibarat perbukitan. Jalan naik turun. Jalan dari Hamilton Hotel menuju Itaewon harus naik seperti saat kita mendaki Merapi atau Lawu. Jadi ngos-ngosan bangettt .
Celakanya, saya nggak tau masjid Itaewon itu alamatnya diimana. Nasib! Setelah kesasar dan ketemu orang India, barulahs aya ditunjukkan jalan. Itaewon mosque terletak di jalan Usadan –ro (nomer) gil. Saya pikir, Itaewon Mosque di jalan Itaewon….